Sunday, April 26, 2009

Filled Under:

Pro & Kontra Bisnis MLM

Agak geli juga membaca komentar dan sanggahan yang pro dan kontra MLM dalam hal ini khususnya Tianshi/Tiens, di blog-blog/website/forum baik yang pro maupun yang kontra, yang terkadang (jujur saja) sangat menyakitkan untuk di dengar. Bahkan ada jaringan yang juga sempat "nervous" setelah membaca infonya melalui website kontra Tiens lewat internet minta pendapatnya mengenai hal tersebut. Pendapat saya pribadi saya tuliskan juga di blog ini, saya letakkan juga linknya di menu "top searching".

Yang jelas bagi pelaku MLM atau yang akan bergabung di bisnis MLM khususnya Tiens ndak usah "nervous" maupun "jealous" keep going saja dengan apa yang kita yakini, kita belajar kepada orang yang sukses di Tiens bukan belajar kepada orang yang "gagal" atau "orang yang berhenti untuk belajar". Orang yang gagal tidak hanya di Tiens tetapi banyak di luaran sana baik bisnis korporat maupun bisnis individu, kita juga jangan heran ada yang berhenti atau gagal di bisnis MLM. Jangan biarkan "pencuri-pencuri impian" anda meracuni pikiran-pikiran kita dengan hal yang kontra produktif, menghalangi kita untuk maju belajar dan berusaha.

Hal yang membuat saya bertahan adalah manfaat produk Tiens, tidak hanya berguna bagi saya pribadi dan keluarga, juga berguna bagi orang lain. Tanpa menyalahi kehendak Tuhan, bahwa segala sesuatu terjadi atas Kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa, dengan perantaraan produk Tiens, Alhamdulillah kawan karib saya semasa kuliah (Bapak Purwosiwi - 081391985879), setelah mengkonsumsi produk kesehatan Tiens : Kalsium, Vitality dan Cordyceps, dikaruniai putera setelah menunggu selama 10 tahunan. Seorang Ibu berusia kurang lebih 60th dengan kondisi di vonis dokter jantung bocor, lemah dan tidak bertenaga seperti lumpuh, setelah di terapi jaringan kami (Bapak Saiful Haq - 0895082395) dengan Kalsium dan Cordycep, Alhamdulillah kondisinya berangsung-angsur membaik dan sudah bisa beraktifitas walaupun masih terbatas. Produk Pertanian Golden Harvest juga sudah diterapkan di jaringan dan membuat hasil pertanian tertutama "pertanian cabainya" lebih produktif dibandingkan sebelumnya.

Contoh diatas walaupun mungkin contoh kecil tetapi konkrit dan yang nyata, apakah kurang layak kalau sekedar kita sharingkan untuk orang lain, barangkali mengalami kejadian serupa dan bisa membantu sedikit jalan keluar.

Bagi yang kontra Tiens kami menghormati hak anda, toh MLM atau Tiens hanya salah satu alternatif bisnis kesehatan yang boleh tidak dikerjakan dan kami juga sadar tidak semua orang ber-MLM. Cuman sayangnya kadang-kanda yang kontra MLM/Tiens reaktif terlalu berlebihan, tanpa memandang elemen pelaku bisnis MLM yaitu Perusahaan MLM, Support System/Sekolah Bisnis semacam Organisasi Bisnis, Distributor/orang yang menjalani bisnis MLM sebagai individu, Asosiasi/wadah perusahaan MLM dalam hal ini APLI, Deperindag representatif dari Pemerintahan yang sah untuk mengeluarkan ijin perusahaan MLM untuk beroperasi di Indonesia.

Sedangkan Tianshi Indonesia, ada semacam wadah Distributor Tianshi sendiri yang disebut Leader Commite yang setahu saya untuk mengatur dan menertibkan Distributor dan Stokis nakal yang bisa merugikan Distributor, support system maupun perusahaan Tianshi di Indonesia. Jika ada pelaku individu, badan didalam maupun diluar member tiens yang dirugikan secara materiil maupun immateriil oleh seorang Distributor bisa menghubungi Leader Commite melalui Support sytem kami LNI. Jika ada individu yang dirugikan secara materiil maupun immateriil oleh Perusahaan Tiens bisa melaporkan ke APLI, Deperindag ataupun lembaga peradilan di Indonesia atau melalui jalur-jalur legal lainnya.

0 comments: